Jumat, 02 Desember 2011

Marilah kita menjadi pria yang kebaikan dan kegagahannya pantas bagi seindah-indahnya wanita.



Hmm … jika ada pria yang tidak serious dan bercanda tentang tipe wanita yang diinginkannya sebagai istri, itu bukan karena dia sedang melucu, tapi karena memang tidak mudah memutuskan kualitas jiwa yang akan mendampinginya dalam membangun kehidupan yang baik.

Pria dan wanita akan menua bersama dalam sebuah pernikahan yang disaksikan oleh Tuhan, dengan pengucapan janji setia untuk saling mencintai dan memuliakan satu sama lain.

Tapi, kenyataan hidup sering membuktikan justru yang sebaliknya.

Itu sebabnya, marilah kita kembali kepada kebaikan yang diharapkan oleh Tuhan dalam pernikahan kita, dan TIDAK menggunakan ALASAN APA PUN untuk membenarkan pelukaan terhadap wanita baik yang ikhlas menua bersama kita.

Marilah kita menjadi pria yang kebaikan dan kegagahannya pantas bagi seindah-indahnya wanita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar